BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Komputer merupakan alat modern
yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan
sehari-hari. Mulai dari mengerjakan
pekerjaan kantor, multimedia,bahkan
hiburan. Saat ini perkembangan computer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita sebagai
manusia mau
tidak mau harus mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar kita tidak termakan oleh
alat yang kita buat sendiri. Atas
dasar itu kami mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan dapat berguna bagi orang lain khususnya
bagi kami. Banyak sekali pembahasan
tentang komputer, tapi kami coba menulis makalah dengan judul Sistem Komputer yang di jelaskan secara umum atau
garis besarnya saja, jika kami membahas secara keseluruhan itu
membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan
referensi yang banyak. Makalah ini
kami susun sangat
simpel agar para
pembaca mudah mencernanya dan tidak bosan membacanya, Kami selaku penulis mohon maaf jika ada
pembahasan yang kurang tepat dan
menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar. Selamat membaca.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Software, hardware serta sistem komputer?
2. Apa saja komponen dalam komputer?
3. Apa yang dimaksud pengelolaan sistem informasi?
1.3 Tujuan
I. Mengetahui penegrtian software, hardware serta sistem komputer.
II. Mengetahui komponen dalam komputer.
III. Mengetahui maksud dari system informasi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sistem Komputer
2.1.1
Pengertian Sistem
Sistem
berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen
atau eleven yang dihubungkan bersama
untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem
juga merupakan kesatuan
bagian-bagian yang saling berhubungan
yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak.
2.1.2 Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk
mengolah data menurut prosedur yang telah
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang
yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika,
dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan
kepada mesin itu sendiri.
2.1.3 Pengertian Sistem Komputer
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen
yang terkait untuk menjalankan
suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer
terdiri dari manusianya (brainware), perangkat unak (software), set instruksi
(instruction set), dan perangkat keras hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen
yang terlibat dalam suatu sistem
komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika
tidak ada salah
satu dari dua
lainnya (software dan brainware). Contoh
sederhananya, siapa yang
akan menghidupkan komputer jika
tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut
jika tidak ada softwarenya.
2.1.4
Komponen-komponen komputer
Komponen-komponen dalam sistem komputer
terbagi 3, yang tidak
bisa terpisahkan yaitu :
-
Hardware
( Perangkat Keras )
• Processing
Device
• Input Device
• Output Device
• Storage
Device
-
Software ( Perangkat Lunak )
• Operating System
• Application
Program
• Language
Program
-
Brainware
( Orang Yang MengoperasikanKomputer )
1. Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat
yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik,
seperti perangkat perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun
perangkat keluaran. Peralatan
ini umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya, yang disebut juga dengan instruction set tadi.
Dengan adanya
perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
-
Processing
Device (CPU)
CPU
( Central Processing Unit) berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi system komputer. Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti input , output dan storan bagi melaksanakan
arahan-arahan berkaitan.
Dalam komputer-komputer modern,
kedua unit ini terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC -
Integrated Circuit), yang biasanya disebut
CPU (Central Processing Unit). CPU memiliki fungsi
adalah program-program yang
disimpan dalam memori utama
dengan cara
mengambil instruksi-instruksi,
menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai perintah. Pandangan sederhananya adalah operasi pembacaan instruksi (fetch) dan operasi
pelaksanaan
instruksi ( execute ). CPU memiliki dua bagian utama, yaitu :
instruksi ( execute ). CPU memiliki dua bagian utama, yaitu :
1. ALU (
Arithmetic Logic Unit )
Unit Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit
(ALU), adalah alat yang melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder juga melakukan keputusan dari suatu
operasi logika sesuai
dengan instruksi program. Operasi logika meliputi
perbandingan dua operand
dengan menggunakan operator
logika tertentu, yaitu sama
dengan (=), tidak sama dengan (≠),
kurang dari (<), kurang atau sama dengan (≤), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (≥) ALU juga dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan, penambahan dan semacamnya), pelaksanaan logis ( AND,OR,NOT) dan pelaksanaan perbandingan (membandingkan dua slot dengan kesetaraan).
kurang dari (<), kurang atau sama dengan (≤), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (≥) ALU juga dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan, penambahan dan semacamnya), pelaksanaan logis ( AND,OR,NOT) dan pelaksanaan perbandingan (membandingkan dua slot dengan kesetaraan).
2. CU ( Control Unit )
Unit
control, mengatur dan mengendalikan semua peralatan
yang ada pada sistem komputer, kapan alat input menerima data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan pada
alat output. Mengartikan
instruksi-instruksi dari program
komputer. Membawa data dari alat input
ke memori utama. Mengambil data dari memori utama untuk diolah. Mengirim instruksi ke ALU jika ada instruksi untuk
perhitungan aritmatika atau perbandingan logika. Membawa hasil
pengolahan data kembali
ke memori utama lagi untuk
disimpan, dan pada saatnya akan
disajikan ke alat output. Selain itu
CPU juga memiliki beberapa alat penyimpanan
yang berukuran kecil yang disebut dengan Register
yang memiliki fungsi Alat penyimpanan kecil dengan kecepatan akses cukup tinggi, yg digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sedang diproses, sementara data dan instruksi lainnya yang menunggu
giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama.
giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama.
Banyak register dalam
CPU, masing-masing sesuai dengan fungsinya
yaitu :
1.
Instruction Register ( IR )
Digunakan untuk
menyimpan instruksi yang sedang diproses.
2.
Program Counter ( PC )
Digunakan untuk
menyimpan alamat lokasi dari memori
utama yang berisi
instruksi
yang sedang diproses. Selama pemrosesan instruksi, isi PC diubah menjadi alamat dari
memori utama yang
berisi instruksi berikutnya.
3. General Purpose Register
Punya kegunaan umum yang berhubungan dengan
data yang sedang diproses. Contoh, yang digunakan untuk menampung data disebut operand register, untuk menampung hasil disebut accumulator
4. Memory Data Register ( MDR )
Digunakan untuk menampung data atau instruksi
hasil pengiriman dari memori utama ke CPU atau menampung data yang
akan direkam ke memori utama, hasil pengolahan oleh CPU.
5. Memory Address Register
Digunakan untuk menampung alamat
data atau instruksi pada memori utama yg
akan diambil atau yg akan diletakkan. Selain register, beberapa
CPU menggunakan suatu cache memory yang mempunyai kecepatan sangat tinggi,
agar kerja CPU lebih efisien. Tanpa cache
memory, CPU akan menunggu sampai data/instruksi
diterima dari memori utama, atau menunggu hasil
pengolahan selesai dikirim ke memori utama, baru proses
selanjutnya bisa dilakukan.
Padahal proses dari memori
utama lebih lambat disbanding kecepatan register
sehingga akan banyak
waktu terbuang. Dengan adanya cache
memory, sejumlah blok informasi pada memori utama dipindahkan ke cache memory dan selanjutnya CPU
akan selalu berhubungan dengan cache memory.
-
Input and Output Device
I/O membolehkan
komputer mendapatkan informasi dari
dunia luar, dan menaruh hasil kerjanya di sana, dapat berbentuk
fisik (hardcopy) atau non fisik (softcopy).
Ada berbagai macam alat I/O, dari
yang akrab keyboard, monitor
dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web, printer, scanner, dan sebagainya). Yang dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh sistem komputer igital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer.
dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web, printer, scanner, dan sebagainya). Yang dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh sistem komputer igital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer.
1. Input Device
Input Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai
alat untuk memasukan data atau perintah ke dalam
komputer. Alat-alatnya adalah :
•
Keyboard
• point Device
Mouse
Touch
screen
Digitizer
Grapich Tablet
• Scanner
• Microphone
2.
Output Device
Output Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi
untuk menampilkan keluaran
sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke
monitor), ataupun berupa suara.
Alatnya
antara lain adalah :
• Monitor
• Printer
• Speaker
3. Storage Device
Register
CPU
berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi, maka CPU harus
dilengkapi dengan
alat penyimpan berkapasitas lebih besar yaitu memori utama. Terbagi menjadi dua
yaitu :
A. Internal Storage
Adalah media
penyimpanan yang terdapat
didalam computer
yaitu :
-
RAM
( Random Access Memory )
Untuk
menyimpan program yang kita olah untuk sementara
waktu. Dapat diakses secara acak (dapat
diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya). Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
a. Input Storage
Digunakan
untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
b. Program Storage
Digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi
program yang akan diakses.
c. Working Storage
Digunakan
untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
d. Output Storge
Digunakan
untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat
output.
- ROM
( Read Only Memori )
Memori yang hanya bisa
dibaca dan berguna sebagai
penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan.
- PROM
(Programmable Read Only Memory)
Yang
hanya dapat diprogram satu kali.
- EPROM
(Erasable Programmable Read Only Memory)
Dapat
dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram kembali berulang-ulang.
- EEPROM
(Electrically Erasable Programmable Read Only
Memory)
Dapat dihapus secara elektronik
dan dapat diprogram kembali.
B. External Storage
Perangkat keras untuk melakukan operasi
penulisan, pembacaan & penyimpanan data, di luar komponen utama, yaitu :
-
FloppyDisk
-
Hard Disk
-
CD Room
-
DVD
2. Software ( Perangkat Lunak )
Rangkaian prosedur dan dokumentasi program yang berfungsi
menyelesaikan masalah yang dikehendaki. Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa
program atau instruksi yang akan
dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh computer untuk menjalankan perintah
yang dijalankannya.
·
Operating
System
Sistem operasi atau operating system ialah Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputerPerangkat lunak
yang dihubungkan dengan
pelaksanaan program dan koordinasi dari aktivitas sistem komputer. Ada
beberapa macam system
operasi diantaranya adalah :
-
Linux
-
Windows
-
Mac OS
Tugas sistem operasi termasuk(tetapi tidak hanya) mengurus penjalanan program di atasnya, koordinasi Input, Output, pemrosesan,
memori, serta penginstalan dan pembuangan
software. Sistem
operasi, menentukan program
yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada
program lain, seperti
kode (driver) yang membolehkan programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui
detail dari semua alat elektronik yang terhubung.
·
Application Program
Yaitu program komputer yang siap digunakan atau disebut juga program siap pakai. Program paket digunakan untuk aplikasi
bisnis secara umum, aplikasi khusus dibidang industri,
aplikasi untuk meningkatkan produktifitas organisasi atau perusahaan dan aplikasi untuk produktifitas
perorangan.
Contoh :
-
Ms office
-
Music Player
-
Video Player
·
Language
Program
Language Program atau bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi dengan komputer,
karena komputer memiliki bahasa sendiri maka
komputer tidak akan merespon selain menggunakan bahasa Pemrograman, seperti : Bahasa computer yang digunakan untuk menulis instruksi-instruksi program
untuk melakukan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh programer, seperti :
-
Visual basic
-
Turbo pascal
-
Delphi
-
Dll
2.2
Pengelolaan
sistem informasi
Salah satu perangkat yang paling
penting dari sistem informasi adalah manusia sebagai pengelola informasi. Oleh
karena itu hubungan antara sistem informasi dengan pengelolanya sangat erat.
Sistem informasi yang dibutuhkan sangat tergantung dari kebutuhan pengelolanya.
Pengelola sistem informasi terorganisasi dalam suatu struktur manajemen. Oleh karena itu bentuk atau jenis sistem informasi yang diperlukan sesuai dengan level manajemennya.
1. Manajemen
Level Atas: untuk perencanaan strategis, kebijakan dan pengambilan keputusan.
2. Manejemen
Level Menengah: untuk perencanaan taktis dan pengambilan keputusan.
3. Manejemen
Level Bawah: untuk perencanan dan pengawasan operasi dan pengambilan keputusan.
4.
Operator: untuk pemrosesan transaksi dan
merespon permintan
Kemudian pada perkembangannya,
dengan semakin besarnya lingkup sebuah sistem informasi memerlukan adanya
penataan kembali personel dengan baik terutama pada struktur manajemen
organisasi personil. Lihat contoh penataan struktur organisasi pada departemen Sistem
Informasi pada gambar di atas. Tetapi struktur organisasi seperti pada gambar
tersebut dapat dimodifikasi sesuai dengan kondisi real perusahaan.Variasi
struktur manajemen tersebut sangat tergantung pada Managerial Efficiency yang
dibandingkan dengan tingkat User Service.
Manajemen sumber daya manusia perlu
dilakukan dengan benar agar sistem informasi dapat berjalan dengan baik. Hal
itu dilakukan untuk mengurangi terjadinya kesalahan-kesalahan yang bersifat
manusiawi yang dapat mengurangi mutu informasi yang dihasilkan sebuah sistem.
Gordon B.
Davis memberikan contoh kesalahan-kesalahan tersebut seperti misalnya :
• Metode pengumpulan dan pengukuran data yang tidak tepat.
• Operator sistem tidak mengikuti prosedur pengolahan yang
benar.
• Kehilangan data atau data tidak terolah.
• Pemeriksaan atau pencatatan data yang salah.
• Salah dalam menggunakan dokumen induk/file induk.
• Kesalahan dalam prosedur pengolahan.
• Kesalahan yang dilakukan dengan sengaja.
Kesulitan karena kesalahan dapat diatasi dengan dua teknik
yaitu pengontrolan data dan penambahan batas kepercayaan pada data.
Pengontrolan secara intern dapat dilakukan untuk menemukan kesalahan-kesalahan
yang terjadi. Selain itu perlu juga dilakukan pemeriksaan auditing baik secara
intern maupun ekstern
BAB III
PENUTUP
PENUTUP
Demikian
makalah SISTEM INFORMASI tenteng “SISTEM KOMPUTER” ini kami buat, semoga dapat
bermanfaat bagi kita semua.
3.1 Kesimpulan
Sistem
komputer terdiri dari sejumlah sub komponen sistem yang berbeda, dan
bekerja bersama-sama untuk membentuk suatu proses kalkulasi dan pengerjaan
suatu tugas tertentu. Sistem Komputer mempunyai banyak variasi dan jenis,
meliputi ukuran, biaya dan kekuatan, tergantung pada pekerjaan dan tugas
yang harus diselesaikan.
Semua
komputer baik yang berukuran kecil maupun besar pada dasarnya beroperasi
dengan cara yang sama, sehingga dimungkinkan transfer data antara komputer
yang berbeda sistemnya. Konsep ini disebut dengan distributed computing.
Sedang kemampuan dari komputer yang berbeda untuk berbagi file dan
berkomunikasi disebut dengan open computing.
Komponen
hardware dan software bersama-sama membentuk arsitektur sistem komputer.
Terdapat perbedaan antara arsitektur komputer dan organisasi komputer.
Arsitektur komputer mengacu pada sistem dan bagian-bagiannya yang tampak
oleh user, terutama programmer. Sedang organisasi komputer
menggambarkan bagaimana bagian-bagian komputer diatur dan dihubungkan
untuk merealisasikan arsitektur komputer.
Daftar Pustaka
-
Jr, Raymond McLeod, 1997. Sistem
Informasi Manajemen Versi Bahasa Indonesia. Prenhallindo, Jakarta.
-
B. Davis, Gordon, 1993. Kerangka
Dasar Sistem Informasi Manajemen. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Komputer merupakan alat modern
yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan
sehari-hari. Mulai dari mengerjakan
pekerjaan kantor, multimedia,bahkan
hiburan. Saat ini perkembangan computer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita sebagai
manusia mau
tidak mau harus mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar kita tidak termakan oleh
alat yang kita buat sendiri. Atas
dasar itu kami mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan dapat berguna bagi orang lain khususnya
bagi kami. Banyak sekali pembahasan
tentang komputer, tapi kami coba menulis makalah dengan judul Sistem Komputer yang di jelaskan secara umum atau
garis besarnya saja, jika kami membahas secara keseluruhan itu
membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan
referensi yang banyak. Makalah ini
kami susun sangat
simpel agar para
pembaca mudah mencernanya dan tidak bosan membacanya, Kami selaku penulis mohon maaf jika ada
pembahasan yang kurang tepat dan
menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar. Selamat membaca.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Software, hardware serta sistem komputer?
2. Apa saja komponen dalam komputer?
3. Apa yang dimaksud pengelolaan sistem informasi?
1.3 Tujuan
I. Mengetahui penegrtian software, hardware serta sistem komputer.
II. Mengetahui komponen dalam komputer.
III. Mengetahui maksud dari system informasi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sistem Komputer
2.1.1
Pengertian Sistem
Sistem
berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen
atau eleven yang dihubungkan bersama
untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem
juga merupakan kesatuan
bagian-bagian yang saling berhubungan
yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak.
2.1.2 Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk
mengolah data menurut prosedur yang telah
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang
yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika,
dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan
kepada mesin itu sendiri.
2.1.3 Pengertian Sistem Komputer
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen
yang terkait untuk menjalankan
suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer
terdiri dari manusianya (brainware), perangkat unak (software), set instruksi
(instruction set), dan perangkat keras hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen
yang terlibat dalam suatu sistem
komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika
tidak ada salah
satu dari dua
lainnya (software dan brainware). Contoh
sederhananya, siapa yang
akan menghidupkan komputer jika
tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut
jika tidak ada softwarenya.
2.1.4
Komponen-komponen komputer
Komponen-komponen dalam sistem komputer
terbagi 3, yang tidak
bisa terpisahkan yaitu :
-
Hardware
( Perangkat Keras )
• Processing
Device
• Input Device
• Output Device
• Storage
Device
-
Software ( Perangkat Lunak )
• Operating System
• Application
Program
• Language
Program
-
Brainware
( Orang Yang MengoperasikanKomputer )
1. Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat
yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik,
seperti perangkat perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun
perangkat keluaran. Peralatan
ini umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya, yang disebut juga dengan instruction set tadi.
Dengan adanya
perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
-
Processing
Device (CPU)
CPU
( Central Processing Unit) berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi system komputer. Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti input , output dan storan bagi melaksanakan
arahan-arahan berkaitan.
Dalam komputer-komputer modern,
kedua unit ini terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC -
Integrated Circuit), yang biasanya disebut
CPU (Central Processing Unit). CPU memiliki fungsi
adalah program-program yang
disimpan dalam memori utama
dengan cara
mengambil instruksi-instruksi,
menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai perintah. Pandangan sederhananya adalah operasi pembacaan instruksi (fetch) dan operasi
pelaksanaan
instruksi ( execute ). CPU memiliki dua bagian utama, yaitu :
instruksi ( execute ). CPU memiliki dua bagian utama, yaitu :
1. ALU (
Arithmetic Logic Unit )
Unit Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit
(ALU), adalah alat yang melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder juga melakukan keputusan dari suatu
operasi logika sesuai
dengan instruksi program. Operasi logika meliputi
perbandingan dua operand
dengan menggunakan operator
logika tertentu, yaitu sama
dengan (=), tidak sama dengan (≠),
kurang dari (<), kurang atau sama dengan (≤), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (≥) ALU juga dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan, penambahan dan semacamnya), pelaksanaan logis ( AND,OR,NOT) dan pelaksanaan perbandingan (membandingkan dua slot dengan kesetaraan).
kurang dari (<), kurang atau sama dengan (≤), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (≥) ALU juga dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan, penambahan dan semacamnya), pelaksanaan logis ( AND,OR,NOT) dan pelaksanaan perbandingan (membandingkan dua slot dengan kesetaraan).
2. CU ( Control Unit )
Unit
control, mengatur dan mengendalikan semua peralatan
yang ada pada sistem komputer, kapan alat input menerima data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan pada
alat output. Mengartikan
instruksi-instruksi dari program
komputer. Membawa data dari alat input
ke memori utama. Mengambil data dari memori utama untuk diolah. Mengirim instruksi ke ALU jika ada instruksi untuk
perhitungan aritmatika atau perbandingan logika. Membawa hasil
pengolahan data kembali
ke memori utama lagi untuk
disimpan, dan pada saatnya akan
disajikan ke alat output. Selain itu
CPU juga memiliki beberapa alat penyimpanan
yang berukuran kecil yang disebut dengan Register
yang memiliki fungsi Alat penyimpanan kecil dengan kecepatan akses cukup tinggi, yg digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sedang diproses, sementara data dan instruksi lainnya yang menunggu
giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama.
giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama.
Banyak register dalam
CPU, masing-masing sesuai dengan fungsinya
yaitu :
1.
Instruction Register ( IR )
Digunakan untuk
menyimpan instruksi yang sedang diproses.
2.
Program Counter ( PC )
Digunakan untuk
menyimpan alamat lokasi dari memori
utama yang berisi
instruksi
yang sedang diproses. Selama pemrosesan instruksi, isi PC diubah menjadi alamat dari
memori utama yang
berisi instruksi berikutnya.
3. General Purpose Register
Punya kegunaan umum yang berhubungan dengan
data yang sedang diproses. Contoh, yang digunakan untuk menampung data disebut operand register, untuk menampung hasil disebut accumulator
4. Memory Data Register ( MDR )
Digunakan untuk menampung data atau instruksi
hasil pengiriman dari memori utama ke CPU atau menampung data yang
akan direkam ke memori utama, hasil pengolahan oleh CPU.
5. Memory Address Register
Digunakan untuk menampung alamat
data atau instruksi pada memori utama yg
akan diambil atau yg akan diletakkan. Selain register, beberapa
CPU menggunakan suatu cache memory yang mempunyai kecepatan sangat tinggi,
agar kerja CPU lebih efisien. Tanpa cache
memory, CPU akan menunggu sampai data/instruksi
diterima dari memori utama, atau menunggu hasil
pengolahan selesai dikirim ke memori utama, baru proses
selanjutnya bisa dilakukan.
Padahal proses dari memori
utama lebih lambat disbanding kecepatan register
sehingga akan banyak
waktu terbuang. Dengan adanya cache
memory, sejumlah blok informasi pada memori utama dipindahkan ke cache memory dan selanjutnya CPU
akan selalu berhubungan dengan cache memory.
-
Input and Output Device
I/O membolehkan
komputer mendapatkan informasi dari
dunia luar, dan menaruh hasil kerjanya di sana, dapat berbentuk
fisik (hardcopy) atau non fisik (softcopy).
Ada berbagai macam alat I/O, dari
yang akrab keyboard, monitor
dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web, printer, scanner, dan sebagainya). Yang dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh sistem komputer igital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer.
dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web, printer, scanner, dan sebagainya). Yang dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh sistem komputer igital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer.
1. Input Device
Input Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai
alat untuk memasukan data atau perintah ke dalam
komputer. Alat-alatnya adalah :
•
Keyboard
• point Device
Mouse
Touch
screen
Digitizer
Grapich Tablet
• Scanner
• Microphone
2.
Output Device
Output Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi
untuk menampilkan keluaran
sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke
monitor), ataupun berupa suara.
Alatnya
antara lain adalah :
• Monitor
• Printer
• Speaker
3. Storage Device
Register
CPU
berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi, maka CPU harus
dilengkapi dengan
alat penyimpan berkapasitas lebih besar yaitu memori utama. Terbagi menjadi dua
yaitu :
A. Internal Storage
Adalah media
penyimpanan yang terdapat
didalam computer
yaitu :
-
RAM
( Random Access Memory )
Untuk
menyimpan program yang kita olah untuk sementara
waktu. Dapat diakses secara acak (dapat
diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya). Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
a. Input Storage
Digunakan
untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
b. Program Storage
Digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi
program yang akan diakses.
c. Working Storage
Digunakan
untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
d. Output Storge
Digunakan
untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat
output.
- ROM
( Read Only Memori )
Memori yang hanya bisa
dibaca dan berguna sebagai
penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan.
- PROM
(Programmable Read Only Memory)
Yang
hanya dapat diprogram satu kali.
- EPROM
(Erasable Programmable Read Only Memory)
Dapat
dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram kembali berulang-ulang.
- EEPROM
(Electrically Erasable Programmable Read Only
Memory)
Dapat dihapus secara elektronik
dan dapat diprogram kembali.
B. External Storage
Perangkat keras untuk melakukan operasi
penulisan, pembacaan & penyimpanan data, di luar komponen utama, yaitu :
-
FloppyDisk
-
Hard Disk
-
CD Room
-
DVD
2. Software ( Perangkat Lunak )
Rangkaian prosedur dan dokumentasi program yang berfungsi
menyelesaikan masalah yang dikehendaki. Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa
program atau instruksi yang akan
dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh computer untuk menjalankan perintah
yang dijalankannya.
·
Operating
System
Sistem operasi atau operating system ialah Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputerPerangkat lunak
yang dihubungkan dengan
pelaksanaan program dan koordinasi dari aktivitas sistem komputer. Ada
beberapa macam system
operasi diantaranya adalah :
-
Linux
-
Windows
-
Mac OS
Tugas sistem operasi termasuk(tetapi tidak hanya) mengurus penjalanan program di atasnya, koordinasi Input, Output, pemrosesan,
memori, serta penginstalan dan pembuangan
software. Sistem
operasi, menentukan program
yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada
program lain, seperti
kode (driver) yang membolehkan programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui
detail dari semua alat elektronik yang terhubung.
·
Application Program
Yaitu program komputer yang siap digunakan atau disebut juga program siap pakai. Program paket digunakan untuk aplikasi
bisnis secara umum, aplikasi khusus dibidang industri,
aplikasi untuk meningkatkan produktifitas organisasi atau perusahaan dan aplikasi untuk produktifitas
perorangan.
Contoh :
-
Ms office
-
Music Player
-
Video Player
·
Language
Program
Language Program atau bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi dengan komputer,
karena komputer memiliki bahasa sendiri maka
komputer tidak akan merespon selain menggunakan bahasa Pemrograman, seperti : Bahasa computer yang digunakan untuk menulis instruksi-instruksi program
untuk melakukan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh programer, seperti :
-
Visual basic
-
Turbo pascal
-
Delphi
-
Dll
2.2
Pengelolaan
sistem informasi
Salah satu perangkat yang paling
penting dari sistem informasi adalah manusia sebagai pengelola informasi. Oleh
karena itu hubungan antara sistem informasi dengan pengelolanya sangat erat.
Sistem informasi yang dibutuhkan sangat tergantung dari kebutuhan pengelolanya.
Pengelola sistem informasi terorganisasi dalam suatu struktur manajemen. Oleh karena itu bentuk atau jenis sistem informasi yang diperlukan sesuai dengan level manajemennya.
1. Manajemen
Level Atas: untuk perencanaan strategis, kebijakan dan pengambilan keputusan.
2. Manejemen
Level Menengah: untuk perencanaan taktis dan pengambilan keputusan.
3. Manejemen
Level Bawah: untuk perencanan dan pengawasan operasi dan pengambilan keputusan.
4.
Operator: untuk pemrosesan transaksi dan
merespon permintaan.
Kemudian pada perkembangannya,
dengan semakin besarnya lingkup sebuah sistem informasi memerlukan adanya
penataan kembali personel dengan baik terutama pada struktur manajemen
organisasi personil. Lihat contoh penataan struktur organisasi pada departemen Sistem
Informasi pada gambar di atas. Tetapi struktur organisasi seperti pada gambar
tersebut dapat dimodifikasi sesuai dengan kondisi real perusahaan.Variasi
struktur manajemen tersebut sangat tergantung pada Managerial Efficiency yang
dibandingkan dengan tingkat User Service.
Manajemen sumber daya manusia perlu
dilakukan dengan benar agar sistem informasi dapat berjalan dengan baik. Hal
itu dilakukan untuk mengurangi terjadinya kesalahan-kesalahan yang bersifat
manusiawi yang dapat mengurangi mutu informasi yang dihasilkan sebuah sistem.
Gordon B.
Davis memberikan contoh kesalahan-kesalahan tersebut seperti misalnya :
• Metode pengumpulan dan pengukuran data yang tidak tepat.
• Operator sistem tidak mengikuti prosedur pengolahan yang
benar.
• Kehilangan data atau data tidak terolah.
• Pemeriksaan atau pencatatan data yang salah.
• Salah dalam menggunakan dokumen induk/file induk.
• Kesalahan dalam prosedur pengolahan.
• Kesalahan yang dilakukan dengan sengaja.
Kesulitan karena kesalahan dapat diatasi dengan dua teknik
yaitu pengontrolan data dan penambahan batas kepercayaan pada data.
Pengontrolan secara intern dapat dilakukan untuk menemukan kesalahan-kesalahan
yang terjadi. Selain itu perlu juga dilakukan pemeriksaan auditing baik secara
intern maupun ekstern
BAB III
PENUTUP
PENUTUP
Demikian
makalah SISTEM INFORMASI tenteng “SISTEM KOMPUTER” ini kami buat, semoga dapat
bermanfaat bagi kita semua.
3.1 Kesimpulan
Sistem
komputer terdiri dari sejumlah sub komponen sistem yang berbeda, dan
bekerja bersama-sama untuk membentuk suatu proses kalkulasi dan pengerjaan
suatu tugas tertentu. Sistem Komputer mempunyai banyak variasi dan jenis,
meliputi ukuran, biaya dan kekuatan, tergantung pada pekerjaan dan tugas
yang harus diselesaikan.
Semua
komputer baik yang berukuran kecil maupun besar pada dasarnya beroperasi
dengan cara yang sama, sehingga dimungkinkan transfer data antara komputer
yang berbeda sistemnya. Konsep ini disebut dengan distributed computing.
Sedang kemampuan dari komputer yang berbeda untuk berbagi file dan
berkomunikasi disebut dengan open computing.
Komponen
hardware dan software bersama-sama membentuk arsitektur sistem komputer.
Terdapat perbedaan antara arsitektur komputer dan organisasi komputer.
Arsitektur komputer mengacu pada sistem dan bagian-bagiannya yang tampak
oleh user, terutama programmer. Sedang organisasi komputer
menggambarkan bagaimana bagian-bagian komputer diatur dan dihubungkan
untuk merealisasikan arsitektur komputer.
Daftar Pustaka
-
Jr, Raymond McLeod, 1997. Sistem
Informasi Manajemen Versi Bahasa Indonesia. Prenhallindo, Jakarta.
-
B. Davis, Gordon, 1993. Kerangka
Dasar Sistem Informasi Manajemen. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta.
0 komentar :
Posting Komentar